H. Endang Sodikin Bangga Sebagai Kader Gerindra dan Siap memperjuangkan Nasib Guru Honorer

Karawang-JK, H.Endang Sodikin,.S.Pd.I,.S.H,.M.H,. Semakin merasa bangga menjadi kader Partai Gerindra, pasalnya Partai Gerindra di matanya sebagai sebuah partai yang memiliki tujuan jelas yaitu memperjuangkan nasib segenap rakyat Indonesia, salah satunya dukungannya terhadap nasib para guru honorer, dengan kebijakan dukungan parlemen oleh kader DPP Partai Gerindra yang juga sebagai Wakil Ketua MPR-RI H.Ahmad Muzani, mengenai pengangkatan tanpa test 1 Juta Tenaga Honorer Guru.

Karena menurut Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Karawang tersebut, sejatinya tenaga honorer guru baik yang berada di kota maupun di desa - desa, di Kabupaten/Kota Se-Indonesia adalah yang telah mengabdikan diri kepada Bangsa dan Negara.

Untuk itu H.Endang Sodikin berpandangan, seharusnya tidak bisa disamakan dengan tenaga guru fresh graduate (Angkatan Lulusan baru).

"Karena tenaga honorer itu sudah mengabdi sampai ada yang 30 tahun tanpa ada kepastian diangkat menjadi PNS oleh Pemerintah,"ungkapnya.

Menurut H.Endang Sodikin, langkah politis yang diambil oleh pejuang politik seperti politisi partai Gerindra ini patut diapresiasi, mengingat guru merupakan sebuah profesi yang tidak semua orang bisa melakukannya, karena seorang guru harus memiliki kompetensi dan kebijakan tenaga ASN atau non ASN itu sendiri sentralistik (Kebijakan Pusat).

Apalagi Kebijakan monumental tersebut seiring dengan dinamika Perundang - undangan di Indonesia, yang diatur oleh Undang - Undang No.5 Tahun 2014 Tentang ASN (Aparatur Sipil Negara), yang hanya memberikan ruang selain ASN itu adalah tenaga P3K (Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja).

"Untuk kedepannya saya berharap juga kader Partai Gerindra dapat mendukung P3K, buat tenaga kesehatan di Puskesmas agar diangkat tanpa test, bagi yang sudah sudah mengabdi dan terdaftar menjadi tenaga honorer oleh Kabupaten/Kota,"tuturnya.